Thursday, December 31, 2009

Mengapa Kita Punya Dua Mata, Tetapi Hanya Melihat Segalanya Satu?

Ketika kita meihat sebuah benda, masing-masing mata menerima cahaya yg memantul dari benda itu dn mengirim pesan ke otak. Otak mengganbungkan citra dari kedua mata menjadi satu gambar.

Lalu mengapa mata kita punya dua mata? Mengapa otak harus bersusah payah memilah pesan-pesan visual darei dua mata, hanya untuk menciptakan kembali satu citra? Mengapa tidak satu mata saja, di tengah dahi-seperti Cyclops*?

Dua mata memberi kita sesuatu yg tdk dpt diberikan satu mata: penglihatan stereo. Mata kita terpisah sekitar 6 sentimeter. Jadi masing-masing mata melihat benda dari sudut yg sedikit berbeda. Uji hal ini dengan memegang sebuah benda, misalnya jam weker, sekitar 25 cm di depan wajahmu. Lihat dgn kedua mata. Kini tutup mata kanan dan lihat. Kemudian tutup mata kiri dan lihat. Jam itu akan tampak bergeser saat kamu memandangnya dari 2 sudut yg berbeda.

Mata kanan melihat lebih banyak sisi kanan jam dan mata kiri melihat lebih banyak sisi kirinya. Jika kamu sekadar menumpuk satu citra di atasnya, keduanya tidak akan sama persis.

Tetapi otak mengambil 2 citra berbeda itu, menggabungkannya dn membuat satu citra tiga dimensi. Melihat dengan 2 mata membantu kita mengukur kedalaman. Apabila kamu menutup sau mata dan melihat jam tersebut, jam itu tampak jauh lebih datar.

Jenis penglihatan ini disebut penglihatan binokuler. Seperti yg kita lakukan dgn teropong binokuler untuk melihat jauh, kita memandang dunia melalui 2 lensa.

Mata dari banyak hewan lain memiliki posisi yg berbeda dgn kita. Burung pipit leher putih mempunyai mata dikedua sisi kepalanya. Masing-masing mata melihat wilayah yg terpisah sama sekali, membentang dari kiri ke kanan-medam penglihatan yg luas, cocok untuk mencaari serangga yg lezat atau mengamati pemangsa yg ganas.

Seranga dewasa memiliki mata majemuk. matanya terdiri dari banyak faset** atau permukaan, seperti berlian, dan setiap faset adalah sebuah lensa. Mata lalat rumah masing-masing memiliki 4000 faset. Ketika lalat melihat bunga, setiap faset melihat sebagian kecil bunga. kemudian otak lalat menggabungkan ribuan citra itu menjadi satu bunga utuh, seperti keping-keping keramik kecil digabungkan untuk membuat mosaik.

Dgn kata majemuk, benda terlihat paling jelas dari jarak yg sgt, sgt dekat. Jika kamu memegang jam terlalu dekat dgn matamu, itu menjadi buram akibat tidak fokus. Tetapi andaikan kamu adalah lalat, fokus tertajammu terjadi ketika kamu merayap di atas jam. Bagaimanapun juga, serangga kecil itu-dan apa yg terpenting baginya adalah apa yg terjadi beberapa sentimeter di depan, bukan berapa meter


sumber: How Come/Einstein Aja Ingin Tahu! (sorry repost)

*cylclops: a member of a primordial race of giants, each with a single eye in the middle of its forehead
**faset: 1. permukaan yang tergosok rata (pada permata, kaca, dsb); 2. segi atau bagian (dari suatu pembicaraan)

No comments:

Post a Comment